CSM (Circular Scanning Millimeter) Radar Untuk Menghindari Tubrukan DJI M300
- CSM Radar pada M300 RTK berfungsi mendeteksi halangan seperti kabel dan ranting pohon
- Sistemnya dapat mendeteksi objek yang jauhnya sampai dengan 30 meter dengan jangkauan 360 derajat
- Radar berfungsi pada malam hari dan sudah memiliki rating IP45, sehingga penerbangan lebih aman dan bisa menjangkau misi yang lebih banyak
- Menambah tingkat kesadaran drone
- Drone akan berhenti apabila terlalu dekat dengan rintangan.
M300 RTK adalah drone DJI ter aman sampai saat ini, dan akan lebih aman dengan dirilisnya tambahan CSM Radar.
Dengan adanya penambahan ini dapat membantu sistem drone untuk mengidentifikasi benda seperti kabel, ranting dan saluran listrik, untuk memberikan kepercayan diri yang lebih untuk pilot yang mengoperasikan.
Didesain untuk dapat dikombinasikan dengan vision sensor yang ada pada drone, sensor ini dapat mendeteksi dengan jangkauan 1 sampai dengan 30 meter dan dapat menjangkau horizontal 360 derajat, mendeteksi bahaya rintangan yang tidak terprediksi dari operator.
Radar akan memberikan perintah kepada M300RTK untuk berhenti apabila ada objek yang terlalu dekat, dimana sangat berguna untuk misi yang banyak rintangan.
Kelebihan yang lain adalah IP45 dan juga module CSM ini dapat berfungsi saat malam, saat sistem vision drone tidak berfungsi (misalkan dalam misi foto udara), dan juga saat cuaca yang tidak baik yang dapat meningkatkan keamanan dan pekerjaan yang lebih luas.
Bagaimana CSM Radar bekerja ?
CSM Radar dipasangkan di bagian atas M300 RTK tepat di atas posisi gimbal. Dapat dihubungkan dengan drone dengan port PSDK. Ketika dinyalakan, radar akan memancarkan gelombang radio dan akan dipantulkan kembali oleh objek sekitar dan kembali ke receiver.
Dilengkapi dengan informasi lokasi objek di sekitar drone, berdasarkan selang waktu gelombang radio yang dipancarkan dan kembali lagi ke receiver. Radar dapat dinyalakan, dimatikan dan dapat dinyalakan bersama dengan sensor bawaan drone.
Mendeteksi Objek – Pemberitahuan ke Pilot
Ketika radar pendeteksi rintangan, kompas navigasi pada bagian bawah layar controller akan menampilkan beberapa warna, yaitu :
- Merah = Drone telah mendeteksi jarak dari hambatan dengan jarak yang dekat. Drone akan berhenti.
- Kuning = Drone mendeteksi ada hambatan dan memberikan peringatan. Remot akan berbunyi bib secara perlahan.
- Hijau = Drone mendeteksi ada hambatan dalam jangkauan radar, tetapi masih di luar zona berbahaya.
Pada gambar dibawah ini, radar di set akan berhenti pada jarak 14,1 ft terhadap objek dan memberikan sinyal di kontroller apabila ada objek dalam kawasan dengan jauh 60,6 ft.
Yang dimaksud adalah drone akan berhenti apabila mendeteksi hambatan dengan jarak 14ft dan menampilkan area merah pada kontroler.
Berdasarkan panduan, rekomendasi dari jarak berhentinya drone dari objek adalah 8,2 ft. Segala sesuatu yang berada di area dengan jarak 60 ft dengan drone dapat dideteksi dengan warna hijau atau kuning dengan suara bip pada kontroler.
Sistem Menghindari Tabrakan – Peningkatan Perlindungan
Radar didesain untuk dapat mendeteksi hambatan yang tidak dapat dideteksi sensor yang ada pada drone, meskipun objek berukuran kecil dan berada di zona blind spot.
Perhatikan gambar berikut ini:
Gambar di kiri adalah drone tanpa radar, menunjukan area kecil berwarna hijau pada tampilan controller, menjelaskan ada sedikit hambatan terdeteksi. Apabila panah berwarna hitam/putih menandakan blind spot/ tidak bisa mendeteksi hambatan.
Gambar disebelah kanan adalah drone dengan radar dengan posisi yang sama. Area hijau pada kompas lebih luas dari sebelumnya. Radar dapat mendeteksi blind area dan meng cover black line yang ada pada drone tanpa radar.
Mendeteksi Kabel Listrik dengan CSM Radar
Dengan kemampuan mendeteksi objek, CSM radar sangat dibutuhkan dalam misi yang beresiko. Bagian pertama video menunjukan M300 RTK terbang dekat dengan kabel listrik tanpa radar.
Kompas navigasi menunjukan kuning dan hijau pada bagian kiri dan drone bisa mendekati arah kabel. Disini menjelaskan kabel yang ada di depan drone berada di posisi blind spot drone.
Tetapi ketika radar diaktifkan, drone seketika dapat mendeteksi hambatan di depan, ditunjukan dengan area berwarna merah pada kompas. Drone kemudian berhenti dan mengubah posisi ke zona aman.
Perlu diperhatikan bahwa CSM Radar merupakan alat untuk mendeteksi bukan alat untuk merespon otomatis semua objek yang ada pada drone, dan juga tidak disertasi dengan jarak pasti terhadap hambatan.
Pengoperasian Saat Malam
CSM Radar dapat membantu penerbangan saat malam. Contoh lainya adalah, CSM Radar dapat diaktifkan saat penerbangan malam, ketika visual drone tidak berfungsi.
Gambar kiri menunjukan perbangan tanpa radar. Tetapi digambar kanan dengan radar, tampilan kompas diisi dengan warna yang menjelaskan hambatan yang ada disekitar drone.
Berapa jangkauan dari CSM Radar ?
Radar dapat mendeteksi area dengan sudut sebagai berikut
- Horizontal : 360
- Vertikal : 60
- Atas : 45
Jangakauan dari radar adalah 1,5 meter sampai dengan 30 meter.